04 April 2016

Apa kabar senja?

Senja, bagaimana kabarmu kini?
Rasanya lama sekali tak berbagi kisah pada blog ini. Mungkin karena jemari ini terlalu sibuk merangkai berderet kalimat untuk orang lain, walau pada akhirnya kini kembali berstatus menjadi pejuang pena.
Tak banyak yang ingi kubagi pada senja ini. Cukup singkat saja, tentang apa yang aku rasakan saat ini. Barang kali aku tak menemukan kalimat yang tepat untuk merasakan apa yang ada dalam benakku, namun yang pasti pada senja ini aku berjanji. Berjanji kepada diriku sendiri, kepada Perwara Rasmi untuk hidup dalam rasa dan dalam hening. Pada dasarnya kunci hidup adalah rasa. Mersudi patitising tindak pusakane titising hening. Itu saja. . .

Surakarta, 4 April 2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar